Polres Kuningan Polda Jabar – Menghadapi potensi meningkatnya kerawanan sosial pasca kelulusan pelajar tingkat SMA/SMK dan MA, Polsek Mandirancan melaksanakan patroli malam secara intensif di sejumlah titik rawan, khususnya di Simpang Pusat Gadai dan wilayah perbatasan. Kegiatan yang berlangsung pada Senin malam (05/05/2025) ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Mandirancan, AKP Mohamad Faisal, SH.
Patroli ini merupakan bagian dari upaya preventif Polsek Mandirancan dalam mengantisipasi terjadinya aksi tawuran pelajar yang kerap terjadi saat euforia kelulusan. Titik simpang Pusat Gadai dikenal sebagai salah satu lokasi yang rawan dijadikan tempat berkumpulnya kelompok remaja pada malam hari, terutama yang datang dari luar wilayah. Selain itu, perbatasan kecamatan juga menjadi perhatian karena berpotensi menjadi arena pertemuan antar pelajar dari sekolah berbeda.
Kapolsek Mandirancan, AKP Mohamad Faisal, SH, menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mentolerir segala bentuk kegiatan yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas. “Kelulusan harus dirayakan dengan bijak, bukan dengan konvoi liar apalagi tawuran. Kami hadir untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dan menjaga pelajar agar tidak terjerumus dalam aksi negatif,” tegasnya.
Dalam pelaksanaan patroli, petugas melakukan pemeriksaan terhadap sekelompok remaja yang sedang nongkrong di pinggir jalan serta memberikan imbauan agar segera membubarkan diri. Patroli juga dilakukan secara mobile dengan menyisir wilayah-wilayah gelap dan sepi, yang rawan dimanfaatkan untuk kegiatan tak terpantau. Aparat turut menggandeng tokoh masyarakat dan orang tua untuk bersama-sama menjaga para remaja tetap dalam pengawasan.
Melalui patroli malam ini, Polsek Mandirancan berharap dapat meminimalkan potensi konflik antarpelajar dan memastikan situasi keamanan tetap terjaga selama masa kelulusan. Kolaborasi antara kepolisian, masyarakat, dan lingkungan pendidikan dinilai sebagai kunci keberhasilan menciptakan suasana kondusif yang aman dan damai.
